Salam...!
Na disini mau bagi-bagi info buat Readers yang lagi nyari-nyari postingan mengenai hubungan Hariang Banga dan Dewi Rengganis. Yo..! Langsung aja... ^_^
Na disini mau bagi-bagi info buat Readers yang lagi nyari-nyari postingan mengenai hubungan Hariang Banga dan Dewi Rengganis. Yo..! Langsung aja... ^_^
KISAH HARIANG BANGA
Prabu Barma wijaya
adalah Raja di kerajaan Galuh. Ia mempunyai Istri yang bernama Pohaci
Naganingrum dan Dewi Pangrenyep. Saat itu Prabu Barma Wijaya sangat menantikan
kehadiran seorang anak. Akhirnya, dewi pangrenyep mengandung dan melahirkan
seorang putra yang diberinya nama Hariang Banga. Tak lama Naganingrum pun
mengandung juga.
Sadar akan
posisinya yang hanya seorang selir, ia pun merasa khawatir jika kelak anaknya,
hariang banga, tidak akan mendapat kasih sayang dari suaminya. Saat naganingrum
akan melahirkan. Dewi pangrenyep pun berbuat licik dengan alasan membantu
persalinan naganingrum. Ia mengganti bayi Naganingrum dengan seekor anak anjing
dan menghanyutkan bayi tersebut.
Naganingrum begitu
syok mengetahui bahwa anak yang ia lahirkan adalah seekor anjing. Begitupun
dengan Prabu barma wijaya, ia lantas mengusir naganingrum karena telah membuat
aib bagi kerajaan Galuh.Bayi yang di hanyutkan oleh dewi pangrenyep akhirnya di
temukan oleh aki balantrang. Ia pun memebri nama Ciung Wanara.
Beberapa tahun kemudian, ciung wanara pun
beranjak dewasa. Ia pun pergi untuk merebut kembali tahta galuh setelah
mengetahui kelicikan Dewi pangrenyeng. Ia menggunakan sabung ayam sebagai
perantara untuk menemui Ayah dan saudara tirinya. Ia pun menantang Prabu Barma
wijaya untuk mempertaruhkan kerajaannya. Sabung ayampun dimulai, dan ciung
wanara memenangkan taruhan tersebut.
Akhirnya prabu barma wijaya tahu bahwa ciung
wanara adalah anaknya dengan naganingrum. Ia merasa di tipu oleh dewi
pangranyep. Ia menyerahkan tahta galuh pada ciung wanara, sedangkan kerajaan
sunda yang ia kuasai diserahkan pada hariang banga. Dengan begitu tak akan ada
lagi perebutan kekuasaan oleh kedua anaknya.
KISAH DEWI RENGGANIS
Ia adalah putri
dari prabu barma wijaya dan dewi pandita yang adalah seorang selir. Ia tidak
mendapat pengakuan dari ayahnya, sehingga memutuskan untuk meninggalkan
kerajaan dan menikah dengan Raden anggalarang. Namun hubungan itu mendapat
pertentangan dari keluarga raden anggalarang. Mereka pun pergi dan menetap di
daerah pangandaran.
Namun, nasib malang
meninpa dewi rengganis. Suaminya, anggalarang tewas di tangan para Bajo yang
memaksa untuk menyerahkan hasil bumi. Dengan kesedihan yang mendalam, dewi
rengganis pun bertapa ke hutan untuk menenangkan diri.
Setelah beberapa
tahun, ia pun menyelesaikan tapanya dan berniat untuk membalaskan kematian
suaminya. Ia mendirikan ronggeng gunung dan sebuah kerajaan di puncak gunung
argopuro.
HUBUNGAN HARIANG BANGA DAN DEWI RENGGANIS
Dari kisah keduanya
kita bisa menarik kesimpulan bahwa hariang banga dan dewi rengganis adalah
saudara tiri. Sama seperti ciung wanara dan hariang banga. Namun sayangnya dewi
rengganis tidak begitu diternagkan dalam kisah hariang banga. Mungkin karena ia
hanya seorang anak dari seorang selir. Namun terlepas dari itu, ia adalah
seorang putri dari kerajaan galuh.
Amanat yang bisa kita ambil dari kisah di atas yaitu :
Tidak peduli seberapa besar kesedihan yang dialami, hendaknya kita bisa
terus berjuang. Sama layaknya dewi rengganis yang tetap tegar menghadapi
kematian suami tercintanya dan menunjukan pada dunia bahwa ia adalah wanita
yang hebat.
^_^ so girl’s, be strong
Tidak ada komentar:
Posting Komentar